Senin, 11 November 2013

Desain Pemodelan Grafis


Motion Capture

Motion capture (mocap) adalah suatu teknologi tingkat tinggi yang manfaatnya sudah banyak kita nikmati. Bahkan saya yakin sebagian besar dari anda pasti menyukai hasil dari teknologi ini. Hal ini terbukti dengan suksesnya film Avatar menjadi jawara dalam seratus film terlaris di dunia. Film yang berhasil meraup 2,4 milyar dollar lebih ini memanfaatkan teknologi canggih motion capture.

Motion capture atau mocap merupakan teknologi perekam gerak an mengkonversi gerakan tersebut ke dalam bentuk model gerakan digital. Proses ini dilakukan dengan cara merekam gerakan para aktor yang ditubuhnya telah ditempeli marker (penanda) dan memanfaatkan file digital yang dihasilkan untuk menggerakan model karakter yang sudah dibuat di dalam aplikasi animasi 3D. Mocap dapat menggatikan cara tradisional dalam menggerakkan atau menganimasikan suatu karakter. Dengan kelengkapan perangkat capturenya, mocap dapat menghasilkan simulasi gerakan aksi realistik dalam film yang mendekati atau bahkan sama dengan tampilan dan gerakan model yang sesungguhnya, termasuk juga ekspresi raut wajah sang aktor. Sungguh luar biasa hasilnya.

Nah, dari film film terkenal di atas, tokoh yang merupakan hasil dari mocap antara lain tokoh tokoh dongeng di film Alice in Wonderland, orang orang yang berjatuhan dari kapal saat Titanic akan tenggelam, animasi tokoh di film Happy feet, Shrek, dan makhluk penghuni Pandora, termasuk Jake Sully dan Nevitri di Avatar.




  • Metode  Modeling  3D, Ada beberapa metode yang digunakan untuk pemodelan 3D. Ada jenis metode pemodelan obyek yang disesuaikan dengan kebutuhannya seperti dengan nurbs dan polygon  ataupun  subdivision. Modeling polygon  merupakan bentuk segitiga dan segiempat yang menentukan  area dari permukaan sebuah karakter. Setiap polygon menentukan sebuah bidang datar dengan meletakkan sebuah jajaran polygon sehingga kita bisa menciptakan bentuk-bentuk permukaan. Untuk mendapatkan permukaan yang halus, dibutuhkan banyak bidang polygon. Bila hanya menggunakan sedikit  polygon, maka object yang didapat akan terbag sejumlah pecahan polygon. Sedangkan Modeling dengan NURBS (Non-Uniform Rational Bezier Spline) merupakan metode paling populer untuk membangun sebuah model organik. Kurva pada Nurbs dapat dibentuk dengan hanya tiga titik saja. Dibandingkan dengan kurva polygon yang membutuhkan banyak titik (verteks) metode ini lebih memudahkan untuk dikontrol. Satu titik CV (Control verteks) dapat mengendalikan satu area untuk proses tekstur.



  • Rendering

    adalah proses akhir dari keseluruhan proses pemodelan ataupun animasi komputer. Dalam rendering, semua data-data yang sudah dimasukkan dalam proses modeling, animasi, texturing, pencahayaan dengan parameter tertentu akan diterjemahkan dalam sebuah bentuk output (tampilan akhir pada model dan animasi).
    Shaded Rendering
    Pada metode ini, komputer diharuskan untuk melakukan berbagai perhitungan baik pencahayaan, karakteristik permukaan, shadow casting, dll. Metode ini menghasilkan citra yang sangat realistik, tetapi kelemahannya adalah lama waktu rendering yang dibutuhkan.
    Contoh nyata dari rendering adalah dengan menggunakan software Blender, Vray (3DS Max) dan OpenGL. Satu trik khusus membuat kita dapat me-render seluruh film yang tengah kita buat dengan sangat cepat, yaitu render pranala. Bayangkan kita dapat segera menyaksikan karya kita, memeriksa kualitas animasi dan narasinya, tanpa perlu menunggu proses render yang terlalu lama. Render pranala memanfaatkan pustaka OpenGL yang menggambar seluruh antarmuka Blender termasuk viewport 3D ke layar, sehingga meski ia mengorbankan kualitas visual, jenis render ini dapat dilakukan dengan sangat cepat.

    Texturing
     Proses texturing ini untuk menentukan karakterisik sebuah materi obyek dari segi tekstur. Untuk materi sebuah object bisa digunakan aplikasi properti tertentu seperti reflectivity, transparency, dan refraction. Texture kemudian bisa digunakan untuk meng-create berbagai variasi warna pattern, tingkat kehalusan/kekasaran sebuah lapisan object secara lebih detail.
    . Image dan Display

     Merupakan hasil akhir dari keseluruhan proses dari pemodelan. Biasanya obyek pemodelan yang menjadi output adalah berupa gambar untuk kebutuhan koreksi pewarnaan, pencahayaan, atau visual effect yang dimasukkan pada tahap teksturing pemodelan. Output images memiliki Resolusi tinggi berkisar Full 1280/Screen berupa file dengan JPEG,TIFF, dan lain-lain. Dalam tahap display, menampilkan sebuah bacth Render, yaitu pemodelan yang dibangun, dilihat, dijalankan dengan tool animasi. Selanjutnya dianalisa apakah model yang dibangun sudah sesuai tujuan. Output dari Display ini adalah berupa *.Avi, dengan Resolusi maksimal Full 1280/Screen dan file *.JPEG.

    Pemodelan Geometris

     Transformasi dari suatu konsep (atau suatu
     benda nyata) ke suatu model geometris yang bisa
     ditampilkan pada suatu komputer :
     – Shape/bentuk
     – Posisi
     – Orientasi  (cara pandang)
     – Surface Properties / Ciri-ciri Permukaan (warna,
       tekstur)
     – Volumetric Properties / Ciri-ciri volumetric
       (ketebalan/pejal, penyebaran cahaya)
     - Lights/cahaya (tingkat terang, jenis warna)
     - Dan lain-lain …

     Pemodelan Geometris yang lebih rumit :
     – Jala-Jala segi banyak: suatu koleksi yang besar dari
       segi bersudut banyak, dihubungkan satu sama lain.
     – Bentuk permukaan bebas: menggunakan fungsi
       polynomial tingkat rendah.
     – CSG: membangun suatu bentuk dengan menerapkan
       operasi boolean pada bentuk yang primitif.



Kamis, 20 Juni 2013

Grammar

QUESTION-TAQS





Question-Taqs adalah pertanyaan pendek yang diletakkan di
akhir suatu pernyataan tyang digunakan untuk meminta persetujuan/
konfirmasi.


Aturan penggunaan:
1. Apabila pernyataan positive, maka question taqs-nya negative dan
sebaliknya.


2. Question Taqs harus berupa Pronoun ( kata Ganti). Yaitu : I, You,
They. We, He, She, It, There.
Contoh : She will be at home, won’t she?
Jack didn’t like swimming, did he?
There is something to talk, isn’t there ?
Note :
1. Kata-kata berikut ini menggunakan kata ganti” They”,
- These - Noone
- Those - Nobody
- Anyone - Everyone
- Anybody - Everybody
- Someone - Somebody
- Posessive adjective + plural Noun
Contoh :
o These books are yours, aren’t they?
o Your cars were very expensive, weren’t they?
o Noone came to his party, did they?


2. Berikut adalah kelompok kombinasi Subject dan Question Taqsnya
 I/We+ You/they/he/she/it = We
 You+ they/you/he/she/it = You
 Dan bila tidak terdapat “I,We dan You”, maka kombinasikombinasisubject
menggunakan kata ganti “They”.
Contoh :
 He and I will visit her, won’t We?
 You and She are suitable couple, aren’ You?
 Her father and her mother didn’t come, did They?


3. Dalam pernyataan “ I am”, question-Taqs-nya adalah”aren’t I”
atau” am I not”
Contoh :
 I am supposed to to be here, aren’t I?
 I am not a student anymore, am I?


4. Apabila pada pernyataan terdapat kata- kata yang mengandung arti
“negative” atau “semi negative”, maka Question- taqsnya
“positive”.
Seperti :
- Never - Few
- Seldom - Little
- Rare - Hardly
- Barely - Scarcely
- No/ none/ not… - etc.
Contoh :
o She never comes late, does she ?
o Ther are only few students in the class, are there ?


5. Pada kalimat perintah positive (imperative) dan negative/ larangan
(Prohibition), Question-Taqs-nyamenggunakan “will you”.
Contoh :
o Stop the noise, will you ?
o Don’t be afraid, will you ?


6. Ajakan dengan “Let’s”, Question Taqs-nyamenggunakan” Shall
we”
Contoh :
o Let’s speak English, shall we ?
o Let’s keep our dicipline, shall we ?


7. Pada kalimat majemuk (complex sentence), Question Taqs-nya
dibuat berdasarkan kalimat utamanya.
Contoih :
o I think you are sick, aren’t you ?
o I wish she understood what I want, didn’t she?
Note :Kalimat utama yang dimaksud adalah kalimat yang menjadi pokok
pembicaraan.

MODAL AUXILIARY


Modal:
Will (akan) Must (harus)
Can (dapat) May (boleh)


Formula : S+Modal+bare infinitive+……..


Example :
 I will go to Semarang tonight
 She must do the home work
 I can make a delicious cake
 You may go home now.


Dalam penggunaan modal tidak boleh ada 2 modal auxiliary dalam datu
kalimat, sehingga diperlukan penggunaan similar modal.
Similar modal:
 Be going to --> will
 Be able to --> can
 Be allowed to --> may
 have/has to --> must


Contoh :
Mira will be able to visit you tomorrow.
We will be allowed to drive this car tonight

PASSIVE VOICE

Passive Voice adalah kalimat yang obyeknya dikenai pekerjaan.
Syarat :dalam kalimat aktif harus ada obyek yang nantinya berubah
menjadi subyek pada kalimat pasif


Pattern:
Be+V3
V1 = IS, AM, ARE
V2 = WAS, WERE
V3 = BEEN
Ving = BEING

Contoh :
I visit you everyday
You are visited by me everyday
be V3
AV : Tom has read a magazine for two hours
PV : A magazine has been read by Tom for two hours


Be V3
AV : Kim read a magazine yesterday
PV : A magazine was read by Kim yesterday
Be V3

PRESENT

1. Simple Present Tense

S + IS/AM/ARE + V 3

Contohnya:
I am called by the teacher
Mimy is bitten by a little dog
The house is sold by the owner.

2. Present Continuous Tense

S + AM/IS/ARE + BEING + V 3

Contohnya:
I am being called by the teacher
Mimy is being bitten by a little dog
The house is being sold by the owner.

3. Present Perfect Tense

S + HAVE/HAS + BEEN + V 3
Contohnya:
I have been called by the teacher
Mimy has been bitten by a little dog
The house has been sold by the owner.

4. Present Perfect Continuous Tense

S + HAS/HAVE + BEEN + BEING + V 3
Contohnya:
I have been being called by the teacher
Mimy has been being bitten by a little dog
The house has been being sold by the owner.

PAST

1. Simple Past Tense

S + WAS/WERE + V 3

Contohnya:
We were called by the teacher
Mimy was bitten by a little dog
The house was sold by the owner.

2. Past Continuous Tense

S + WAS/WERE + BEING + V 3

Contohnya:
We were being called by the teacher
Mimy was being bitten by a little dog
The house was being sold by the owner.

3. Past Perfect Tense

S + HAD + BEEN + V 3
Contohnya:
I had been called by the teacher
Mimy had been bitten by a little dog
The house had been sold by the owner.

4. Past Perfect Continuous Tense

S + HAD + BEEN + BEING + V 3

Contohnya:
I had been being called by the teacher
Mimy had been being bitten by a little dog
The house had been being sold by the owner.

FUTURE

1. Simple Future Tense

S + WILL + BE + V 3

Contohnya:
I will be called by the teacher
Mimy will be bitten by a little dog
The house will be sold by the owner.

2. Future Continuous Tense

S + WILL + BE + BEING + V 3
Contohnya:
I will be being called by the teacher
Mimy will be being bitten by a little dog
The house will be being sold by the owner.

3. Future Perfect Tense

S + WILL + HAVE + BEEN + V 3

Contohnya:
I will have been called by the teacher
Mimy will have been bitten by a little dog
The house will have been sold by the owner.

4. Future Perfect Continuous Tense

S + WILL + HAVE + BEEN +BEING + V 3

Contohnya:
I will have been being called by the teacher
Mimy will have been being bitten by a little dog
The house will have been being sold by the owner.

GREETING AND INTRODUCTION

1. Hallo? …………… Hallo!
2. Good morning! Good …………
3. Good afternoon! Good …………
4. Good evening! Good …………
5. How do you do? How ………….
6. What’s your name please? My name’s ………
7. How are you? I’m ………………
8. How is your mother? My mother (she) is ……..
9. How is your father? My father (he) is …………
10. Where do you live? I live …………
11. Where were you born? I was born in …………
12. When were you born? I was born on … (mm) …. (dd)
… (yy)…..
13. How many are thee in your family? There are …. In my family
14. How many brothers and sisters do you have? I have …. Brother (s)
and … sister (s)
15. Where are your brother and sister now? My … number one is in
……My ….number two is in

Speech text



Assalamualaikum Wr. Wb.
Excellency Mr. Wachid Anshory the head master of SMAN 3 Kediri
Honorable …….
Respectable ……..
Dear ladies and gentlemen
First of all, let’s thank and pray unto our God Allah SWT, who has
given us mercies and blessings so we can attend and gather in this place in good
condition and happy situation.
Secondly, may peace and salutation always be given to our prophet
Muhammad SAW, the last messenger of God who has guided from stupidity to
the cleverness, from jahiliyah era to islamiyah era namely Islam religion that
we love.


Thirdly, I don’t forget to say thank you very much to Master of
ceremony who has given me time to deliver my story in front of you all.
OK. Ladies and Gentlemen
In this occasion, I would like to deliver my speech under the title……
Ladies and gentleman,
………
………
That’s all my speech, may what I have delivered be useful in your life,
in this world and hereafter. If you found many mistakes in my story, please
forgive me.
And, the last I say Wassalamualaikum Wr Wb.

Rabu, 19 Juni 2013

Tenses

TENSES
Tenses adalah perubahan kata kerja yang dipengaruhi oleh waktu dan sifat
kejadian. Semua kalimat dalam bahasa Inggris tidak lepas dari tenses
karena semua kalimat pasti ada hubungannya dengan waktu dan sifat





SIMPLE PRESENT

A. Pola Kalimat
(+) S + V-1 (s/es) + O + keterangan waktu.
(-) S + do/does + not + V-1 + O + keterangan waktu.
(?) Do/does + S + V-1 + O + keterangan waktu?


Contoh :
(+) You study English at MEC everyday.
(-) You don't study English at MEC everyday.
(?) Do you study English at MEC everyday?


1. Kalau subjek kalimat orang ketiga tunggal (the third person
singular-she/he/it), kata kerja harus ditambah dengan "s" atau
"es" dalam kalimat positif (positive statement).
Contoh: Mary usually goes swimming on Saturday morning.
Mother always serves our breakfast before we go to
school.
My brother likes playing tennis on Sunday morning.

PRESENT CONTINUOUS TENSE

A. Pola Kalimat
(+) S + to be (is,am,are) + V-ing + O+ keterangan waktu.
(-) S + to be (is,am,are) + not + V-ing + O+ keterangan waktu
(?) To be (is,am,are) + S + V ing + O+ keterangan waktu?


Contoh :
(+) We are studying English at BEC now.
(-) We aren't studying English at BEC now
(?) Are we studying English at BEC now?


1. Kalimat menyangkal (negative)
Kalimat menyangkal (negative) dibentuk dengan menambahkan
"not" sesudah to be (am not, is not/isn't, are not/aren't) dan ditempatkan
sesudah subjek kalimat.
Contoh :
Mary is not/isn't typing the monthly report.
The students are not/aren't studying English in the classroom.
I'm not/ am not preparing a minute of meeting.


2. Kalimat tanya (interrogative)
Kalimat tanya (interrogative statement) dibentuk dengan
menempatkan to be (is, am, atau are) di depan kalimat. Dalam kalimat
tanya to be "am, is, atau are" artinya "apakah".
Contoh : Are you doing your homework?
Is your father still working in the office?
Are the children playing in the garden?


3. Kesesuaian subject dan auxiliary verb di tenses ini adalah
sebagai berikut :
AM digunakan oleh subject I.
IS digunakan oleh subject she, he, dan it.
ARE digunakan oleh subject you, we, dan they.

PRESENT PERFECT TENSE

A. Pola Kalimat
(+) S + have/has + V-3 + O
(-) S +-have/has + not + V-3 + 0
(?) Have/has + S + V-3 + O?


Contoh :
(+) We have visited him.
(-) we have not/haven’t visited him
(?) Have we visited him?


1. Kalimat Tanya (interrogative)
Kalimat tanya (interrogative) dibentuk dengan menempatkan
"have/has" di depan kalimat. dalam kalimat tanya, kata kerja
selalu dalam bentuk past participle.


Contoh:
 Has your brother got a job? (Apakah saudaramu sudah
mendapat pekerjaan?)
 Have you made a decision where you will continue
your study? (Apakah kamu sudah membuat keputusan
ke mana kamu akan meneruskan kuliahmu?)
2. Kalimat menyangkal (negative)
Kalimat menyangkal (negative) dibentuk dengan
menambahkan "not" sesudah "have/ has'' (have not/haven't,
has not/hasn't) dan ditempatkan sesudah subjek kalimat.
Contoh:
 I have not/haven't done my report for this week. (Saya
belum mengerjakan laporan saya untuk minggu ini.)

SIMPLE PAST TENSE

A. Pola Kalimat
(+) S + V2 + 0 + keterangan waktu.
(-) S + did + not + V1 + O+ keterangan waktu.
(?) Did + S + V1 + O+ keterangan waktu?


Contoh :
(+) You visited my mother yesterday.
(-) You didn't visit my mother yesterday.
(?) Did you visit my mother yesterday?


1. Simple past tense menggunakan keterangan waktu lampau.
Keterangan waktu yang sering digunakan dalam simple past
tense adalah:


2. Semua subject menggunakan DID untuk kalimat negative
dan interrogative


B. Penggunaan
1. Simple past tense digunakan untuk menunjukkan suatu
kejadian, peristiwa atau keadaan yang terjadi pada waktu
lampau.
Contoh:
 The children enjoyed the party last night.
 His father died when he was ten years old.

SIMPLE FUTURE TENSE

A. Pola Kalimat
(+) S + will + V1( bare infinitive) + 0 + keterangan waktu.
(-) S + will + not + V1( bare infinitive) + 0 + keterangan waktu.
(?} Will + S + V1( bare infinitive) + 0 + keterangan waktu ?


Contoh :
(+) She will visit me tomorrow.
(-) She will not visit me tomorrow.
(?) Will she visit me tomorrow?


1. Kalimat menyangkal (negative statement)
Kalimat menyangkal (negative statement) dibentuk dengan
menambahkan "not" sesudah "WILL" (will not/won't) dan
ditempatkan sesudah subjek kalimat.
Contoh : John will not read magazine tomorrow


2. Kalimat tanya (interrogative statement)
Kalimat tanya (interrogative statement) dibentuk dengan
menempatkan "WILL" di depan kalimat. Dalam kalimat
tanya, "WILL" berarti "apakah".
Contoh : Will they sell the old house next year?


3. Seluruh subject di tenses ini menggunakan satu auxiliary verb
yang sama yaitu WILL.


4. Keterangan waktu yang dipakai dalam tenses ini adalah :
Tomorrow : besok
Next : yang akan datang
Later : kemudian

Selasa, 23 April 2013

Web Science


Web Science adalah kajian sains dari Web yang lahir dari system Informasi. Pada Web Science membutuhkan pemahaman akan Web dan juga fokus pada pengembangan terhadap kebutuhan komunikasi dan representasi.



sejarah web science

Kelahiran Web Science didorong oleh pergerakan generasi Web dari Web 1.0 ke Web 3.0.Sejak diperkenalkan Web pada tahun 1990 oleh Tim Berners-Lee, perkembangan yang terjadi luar biasa.
Perbedaan utama dari setiap generasi adalah pada Web 1.0 masih bersifat read-only, pada Web 2.0 bergerak ke arah read-write,sedangkan pada Web 3.0 mengembangkan hubungan manusia ke manusia, manusia ke mesin, dan mesin ke mesin.
Pada Web 2.0 kegiatan sosial sudah dimulai, dengan semakin popularnya berbagai fasilitas seperti wikipedia, blog, friendster dan sebagainya. Tetapi kendala utama pada Web 2.0 adalah penangan untuk pertukaran data atau interoperabilitas masih sulit.
Web 3.0 mencoba menyempurnakan Web 2.0 dengan memberikan penekanan penelitian pada Semantic Web, Ontology, Web Service, Social Software, Folksonomies dan Peer-to-Peer. Penelitian ini sangat memperhatikan ‘budaya’ sebuah komunitas terhadap kebutuhan akan sebuah data atau informasi.


C. Arsitektur Web & Aplikasinya



Arsitektur Website adalah suatu pendekatan terhadap desain dan perencanaan situs yang, seperti arsitektur itu sendiri, melibatkan teknis, kriteria estetis dan fungsional. Seperti dalam arsitektur tradisional, fokusnya adalah benar pada pengguna dan kebutuhan pengguna. Hal ini memerlukan perhatian khusus pada konten web, rencana bisnis, kegunaan, desain interaksi, informasi dan desain arsitektur web. Untuk optimasi mesin pencari yang efektif perlu memiliki apresiasi tentang bagaimana sebuah situs Web terkait dengan World Wide Web.
 Arsitektur Website memiliki potensi untuk menjadi istilah yang digunakan untuk disiplin intelektual mengatur konten website. “Web desain”, dengan cara kontras, menggambarkan tugas-tugas praktis, bagian-bagian-grafis dan teknis, dari merancang dan menerbitkan sebuah situs web. Perbedaan tersebut dibandingkan dengan yang antara tugas mengedit sebuah koran atau majalah dan desain grafis dan pencetakan. Tetapi hubungan antara editorial dan kegiatan produksi adalah lebih dekat untuk publikasi web daripada untuk penerbitan cetak.
 Ada tiga standar utama untuk penerapan web services. Standar-standar ini mendukung pertukaran data berbasis XML. Tiga standar tersebut meliputi SOAP, WSDL, dan UDDI.


D. Instruksi pengelola Internet/Web



 Berikut merupakan beberapa komponen dalam pengelolaan web:

 1. Domain Name
 Domain Name atau biasa disebut nama domain adalah alamat permanen situs di dunia internet yang digunakan untuk mengidentifikasi sebuah situs atau dengan kata lain domain name adalah alamat yang digunakan untuk menemukan situs kita pada dunia internet. Istilah yang umum digunakan adalah url. Contoh sebuah url adalah http://shenragazzi.blogspot.com

2. Hosting
 Hosting dapat diartikan sebagai ruangan yang terdapat dalam harddisk tempat menyimpan berbagai data, file-file, gambar dan lain sebagainya yang akan ditampilkan di situs. Besarnya data yang bisa dimasukkan tergantung dari besarnya hosting yang disewa/dipunyai, semakin besar hosting semakin besar pula data yang dapat dimasukkan dan ditampilkan dalam situs.

 3. Bahasa Program
 Bahasa Program adalah bahasa yang digunakan untuk menerjemahkan setiap perintah dalam situs yang pada saat diakses. Jenis scripts sangat menentukan statis, dinamis atau interaktifnya sebuah situs. Semakin banyak ragam scripts yang digunakan maka akan terlihat situs semakin dinamis, dan interaktif serta terlihat bagus. Bagusnya situs dapat terlihat dengan tanggapan pengunjung serta frekwensi kunjungan. Beragam scripts saat ini telah hadir untuk mendukung kualitas situs. Jenis jenis scripts yang banyak dipakai para designer antara lain html, asp, php, jsp, java scripts, java applets dsb. Bahasa dasar yang dipakai setiap situs adalah html sedangkan asp dan lainnya merupakan bahasa pendukung yang bertindak sebagai pengatur dinamis, dan interaktifnya situs

4. Design Web
 Setelah melakukan penyewaan domain dan hosting serta penguasaan scripts, unsur situs yang paling penting dan utama adalah design. Design web sangat menentukan kualitas dan keindahan situs. Design sangat berpengaruh kepada penilaian pengunjung akan bagus tidaknya sebuah web site.

 5. Hypertext Transfer Protokol (HTTP)
 Hypertext Transfer Protocol (HTTP), yang mana adalah suatu protokol yang digunakan oleh World Wide Web. HTTP mendefinisikan bagaimana suatu pesan bisa diformat dan dikirimkan dari server ke client. HTTP juga mengatur aksi-aksi apa saja yang harus dilakukan oleh web server dan juga web browser sebagai respon atas perintah-perintah yang ada pada protokol HTTP ini. Sebagai contoh, ketika Anda mengetikkan suatu alamat atau URL pada internet browser Anda, maka sebenarnya web browser akan mengirimkan perintah HTTP ke web server. Web server kemudian akan menerima perintah ini dan melakukan aktivitas sesuai dengan perintah yang diminta oleh web browser (misalnya akses ke database, file, e-mail dan lain sebagainya). Hasil aktivitas tadi akan dikirimkan kembali ke web browser untuk ditampilkan kepada pengguna. Sewaktu melakukan transfer, dokumen atau data webnya dengan menggunakan format HTML (hypertext transer protokol).. HTML sendiri adalah singkatan dari "hypertext markup language". Disebut dengan markup language karena
HTML berfungsi untuk memperindah file tulisan (text) biasa untuk dapat dilihat pada web browser-web browser yang ada.

6. World wide web (WWW)
 WWW adalah layanan yang paling sering digunakan dan memiliki perkembangan yang sangat cepat karena dengan layanan ini kita bisa menerima informasi dalam berbagai format (multimedia). Untuk mengakses layanan WWW dari sebuah komputer (yang disebut WWW server atau web server) digunakan program web client yang disebut web browser atau browser saja. Jenis-jenis browser yang sering digunakan adalah: Netscape Navigator/Comunicator, Internet Explorer, NCSA Mosaic, Arena, Lynx, dan lain-lain.